Langsung ke konten utama

Novel Fantasi Dengan Aura Gelap dan Absurd Abis! Review Novel Wormwood

Selamat bulan Mei semuanya! Aku udah lumayan lama nggak upload blog review novel lagi setelah blog yang terakhir, dikarenakan bulan Mei ini aku cukup hectic dengan persiapan ujian masuk perguruan tinggi. Loh, malah curhat!

So, di blog kali ini aku akan membahas satu novel fantasi yang cukup underrated bahkan kayaknya udah mulai langka nih. Judul novel yang mau aku bahas yaitu Wormwood yang ditulis G. P. Taylor atau judul terjemahannya menjadi Naga Langit. Penasaran gimana impresiku sama novel ini? Langsung saja kita mulai yuk ke reviewnya~



Novel ini bercerita tentang Blake, seorang dokter dan juga akademisi yang berfokus pada astronomi, yang suatu hari menemui bahwa akan ada komet yang menghantam bumi dan menghancurkan segala-galanya.

Bersamaan dengan itu Blake mendapatkan kiriman sebuah buku yang disebut Nemorensis yang telah memprediksi hal itu sebelumnya. Nemorensis juga menyatakan bahwa akan ada kesintingan-kesintingan seiring dengan dekatnya komet itu menuju bumi.

Di tengah kepanikan itu, terjadi sebuah gempa-langit yang menggemparkan warga London. Kekacauan pun terjadi tiap harinya. Dan bersamaan dengan kekacauan itu, banyak pihak-pihak yang ternyata ingin mendapatkan Nemorensis dari dokter Blake.

Dokter Blake yang sudah terpana dengan buku itu berusaha untuk mengendalikan dirinya bersamaan dengan usahanya untuk mengumumkan ke masyarakat terkait jatuhnya komet itu. Pertanyaannya, mampukah dia?

Nah itu tadi blurb singkat mengenai novel Wormwood ini. Kedengarannya cukup menarik ya, dan mungkin sedikit terbayang unsur petualangannya.

Sekarang aku mau mulai ke reviewnya. Yang pertama di sini aku mau bahas narasinya. Novel ini diceritakan dari sudut pandang orang ketiga yang diceritakan dari sudut pandang dokter Blake, dan juga dari sudut pandang tokoh bernama Agetta, yang posisinya sebagai--semacam ART gitu sih--dari dokter Blake.

Dan kalau ngomongin narasi, aku bisa bilang narasinya enak banget untuk diikutin. Bener-bener mengalir dan seolah tersihir oleh pilihan diksi yang digunakan oleh penulisnya. Mungkin juga pengaruh dari terjemahannya sehingga membuat novel ini tuh in some way jadi kerasa baca novel klasik, masa. Ditambah setting tempat dan suasana yang muram juga cukup membuatku mendapat vibe novel klasik. Aku sebenernya nggak tahu setting waktu novel ini tuh kapan, tapi kayak berasa di era 90an gitu sih. Hashtag sok tau, hahaha.

Untuk alur di novel ini bergerak maju, yang bermula ketika dokter Blake mengamati dari jendela ruang pengamatan di rumahnya, dengan sebuah benda putih berekor yang bergerak menuju arah bumi. Dan diperkirakan butuh waktu sekitar beberapa hari sebelum akhirnya komet itu akan tiba. Lalu bersamaan dengan itu pula terjadilah fenomena yang disebut gempa-langit, di mana London digambarkan bergoyang-goyang, semua orang panik, serta segala bangunan menjadi ambruk. Anjing-anjing di London juga digambarkan mulai sinting dan menjadi ganas terhadap apa saja yang ada di depannya.

Alurnya sendiri mungkin bisa dibilang cenderung lambat, ditambah dengan kepanikan yang langsung disuguhkan di bagian awal seolah-olah membuat pembaca bertanya-tanya apa yang sedang terjadi. Dan seiring ceritanya berjalan tuh kita akan menemui banyak hal-hal janggal yang akan mengaktifkan pertanyaan lanjutan di benak kita. Terutama mengenai ending dari cerita ini sendiri.

Untuk tokoh-tokoh di sini ada cukup banyak, namun berasal dari makhluk-makhluk aneh ciptaan si penulis. Mengingat novel ini bergenre fantasi, kamu akan menemui beberapa tokoh baru seiring dengan berjalannya cerita. Namun tokoh-tokoh itu bener-bener absurd atau bahkan nggak masuk di akal. Ada yang berbentuk malaikat yang dikurung, ada yang berbentuk arwah yang ingin membalas dendam, serta "peliharaan" dari sebuah monster jahat.

Kalau ditanya siapa tokoh favorit dan siapa tokoh least favorit, ini sedikit membingungkan sih. Lebih tepatnya bisa kubilang tricky banget. Karena di satu sisi kamu bakalan suka sama tokoh ini tapi di sisi lain dia tuh busuk banget. Banyak banget tokoh-tokoh yang berkhianat di sini, seolah-olah juga jadi tema sampingan cerita ini, hahaha. Dan seiring dengan kejutan kecil itu akan menaruh empati kita terhadap salah satu tokoh di sini.

Sekarang aku mau kasih tahu hal apa saja yang aku suka dari novel ini. Aku suka dengan narasinya, seperti yang aku jelasin tadi yang seolah-olah menyihir gitu. Vibe dari novel ini sedikit dark, yang mungkin bisa dikategorikan sebagai dark-fantasy? Jujur aku nggak tahu pasti sebenerya cerita dark-fantasy itu yang kayak gimana, hahaha. Tapi memang novel ini auranya tuh kayak suram, kelam, kayak tone-nya tuh abu-abu gitu.

Selanjutnya aku juga suka bagaimana cerita di novel ini at somehow cukup menarik perhatianku. Kayak pengen tahu gimana kelanjutannya sampai di halaman terakhirnya. Menimbulkan perasaan dan pertanyaan terus-menerus gitu.

Sementara untuk hal yang aku kurang suka dari novel ini adalah kejelasan dari endingnya. Banyak reviewer di Goodreads yang gak suka sama buku ini karena kasih ending yang cukup flop. Dan setelah aku pikir-pikir memang benar adanya kalau endingnya itu sedikit aneh dan seolah tidak menghiraukan permasalahan utama di bagian awal novel ini, yaitu tentang jatuhnya komet. Dan itu masih jadi pertanyaan apakah komet akhirnya menghantam bumi atau tidak, dan apa yang akan terjadi selanjutnya.

Mungkin itu akan terjawab di buku keduanya ya, mengingat ini masih buku pertamanya. Tapi kalau aku pribadi bukannya merasa nggak puas sama endingnya, karena menurutku letak daya pikat novelnya justru ada pada bagaimana cerita ini digambarkan, bagaimana suasananya dibangun, dan bagaimana magical things di dalam sini bekerja. Meskipun memang aku akui endingnya sedikit aneh.

Selain itu, hal janggal lainnya yang aku temukan di sini berkaitan dengan judul novel ini sendiri. Di judul terjemahannya yang mana Naga Langit, dan juga di beberapa kalimat di buku ini yang juga menyatakan Naga, nggak ada satu scene pun di sini yang menunjukkan keberadaan naga. Bahkan aku berharap novel ini akan berkisah tentang petualangan di dunia lain ala-ala fantasi yang mana akan menyerang naga. Namun ekspektasiku buyar yang mana bercerita tentang setan-setan yang malah rebutan buku langka!

Aku kayak gak ngerti aja gitu, di mana naganya. Dan kenapa harus pakai kata naga di judulnya coba? Mungkin kata naga di sini semacam kiasan atau hanya untuk menggambarkan komet yang bentuknya mirip naga kali ya. Jujur, aku gak tahu yang mana jawabannya, hahaha.

Dan ini membawaku ke kesimpulan terakhir yaitu rating dari novel ini. Aku mau kasih 4 dari 5 bintang untuk novel ini. Meskipun dengan kekurangan yang tadi aku sebutin, novel ini masih cukup memikatku dengan narasinya. Lagi-lagi ngomongin narasi! Karena emang sengalir itu gaya bercerita si penulis. Aku bisa rekomendasikan novel ini buat kamu yang lagi cari bacaan antimainstream yang bersetting tempat di London. Dan bisa kubilang novel ini emang hidden gem alias underrated untuk ukuran novel fantasi.


Oke itu tadi adalah reviewku mengenai novel Wormwood yang ditulis oleh G. P. Taylor. Buat kamu yang sudah baca bisa share opininya di kolom komentar ya! Kita ketemu lagi di blog selanjutnya untuk membahas buku-buku yang menarik, dadah!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Baca Novel ini Bikin Merinding Sama Kelakuan Manusia! Review Novel Ve

Nggak kerasa 2024 sudah sampai di bulan Februari. Dan sedikit berbeda dengan kebanyakan orang yang mengawali atau menentukan tema bacaan di bulan ini dengan romance, aku memutuskan untuk membaca buku-buku dengan genre misteri-thriller. Salah satunya yang akan aku review di kesempatan kali ini, yaitu Ve karyanya Vinca Callista. For your information, buku ini adalah buku ke-2 dari Vinca Callista yang aku baca, dan kali ini aku akan mencoba review dengan sedikit comparison dengan buku lain yang pernah aku baca. So, tanpa berlama-lama lagi langsung saja kita mulai yuk ke reviewnya! Novel ini bercerita tentang seorang gadis bernama Vermillion yang lebih akrab dipanggil Ve. Suatu hari setelah ia pulang dari rumah temannya, ia mendapati kondisi apartemennya yang tidak seperti biasanya. Ayahnya mulai meracu mengatakan bahwa ibunya pergi, pergi bersama selingkuhannya menuju London. Ve dengan pikiran yang belum sepenuhnya bisa mencerna semua ini, mulai disadarkan kembali dengan ayahnya yang meng...

Review Novel Curiosity House: The Shrunken Head! Jadi Gini Ceritanya?

Halo semuanya! Bagaimana kabar kalian, aku harap kalian dalam keadaan sehat ya! Nah, di blog kali ini aku mau sharing dan review buku yang baru saja aku selesaikan, nih. Dan novel yang mau aku review adalah Curiousity House: The Shrunken Head karya Lauren Oliver dan H.C. Chester. Ini bukunya berseri dan aku baru baca buku pertamanya, mau tahu bagaimana pendapatku tentang buku ini yuk mari disimak! Seperti biasa akan aku mulai dari sinopsisnya. Bercerita tentang sebuah Museum Aneh Tapi Nyata milik seseorang bernama Mr. Dumfrey. Museum ini memang menampilkan barang-barang aneh bin nyeleneh di New York. Selain menampilkan barang-barang, museum ini juga memiliki para penampil untuk sirkus yang melibatkan beberapa tokoh yang memiliki keunikan tersendiri. Seperti keempat tokoh utama kita yaitu Thomas yang memiliki tubuh selentur karet; Philippa yang memiliki kekuatan super yang bisa membaca isi kantong serta pikiran seseorang; Sam yang superkuat, yang mampu menghancurkan benda apapun; Max ya...

Kasus Tragis Satu Keluarga Karena Terjerat Hal Gaib? Review Novela Pasien

Halo semuanya, kembali lagi ke review buku dan kali ini aku ingin mereview salah satu novel yang baru banget terbit di awal tahun ini, dan sudah mulai booming di mana-mana karena isinya yang katanya cukup mengejutkan dan mencengangkan. Kali ini aku mau ngebahas novel Pasien yang ditulis oleh Naomi Midori. Dan FYI Pasien ini menjadi karya debut dari penulis yang ternyata mendapatkan sambutan yang baik dari para pembaca-pembaca loh. Aku pribadi akhirnya punya kesempatan buat baca buku ini dan kali ini aku mau sharing ke kamu gimana sih impresiku terhadap novel yang satu ini. Sebelumnya, di sini aku mau menginformasikan sekali lagi, untuk buku ini kamu bisa pinjam lewat salah satu program yaitu Perpus Berjalan, yang bisa kamu dapatkan informasi lebih lengkapnya  di sini  ya. Dan tanpa berlama-lama lagi langsung saja yuk kita mulai ke reviewnya! Oke aku sebenernya sedikit bingung mau mengkategorikan buku ini apa, mungkin cocoknya disebut novela kali lah ya karena memang jumlah hal...

Kisah Magical Realism dengan Ilustrasi yang Juara! Review Komik Witch Hat Atelier

Pernah nggak kalian ketika baca suatu buku, pada awalnya nggak terlalu banyak berekspektasi, dan ketika selesai dibaca, buku tersebut meninggalkan kesan yang sangat berarti buat kalian. Begitu juga dengan komik Witch Hat Atelier vol. 1 karyanya Kamome Shirahama yang bakal aku bahas di kesempatan kali ini. Nggak menyangka bahwa cerita ini meninggalkan kesan yang berarti buat aku. So, ya udah deh, tanpa berlama-lama lagi langsung saja kita mulai yuk ke pembahasan komik ini! Komik ini bercerita tentang seorang anak perempuan bernama Coco, yang hidup di sebuah pedesaan. Ibunya adalah pengerajin kain yang mana sering mendapatkan pesanan untuk beberapa orang-orang penting. Coco punya semacam spot bermain tersendiri yaitu di atap, dan sering menyaksikan para penyihir berkeliaran dengan kekuatan-kekuatan yang mereka miliki. Terbang ke sana kemari, menaiki kereta yang didorong oleh segerombol hewan. Hal itulah yang membuat Coco memiliki impian untuk menjadi penyihir, dengan segala keunikan dan ...

Novel ini Bikin Pikiranku Jadi Rancu! Review Novel The Woman in the Window

Blog ini akan menjadi blog terakhir di 2023 di mana untuk menutup tahun aku akan memberikan reviewku mengenai salah satu novel thriller yang baru saja aku selesaikan di bulan ini. Setelah cukup lama aku nggak baca novel thriller, aku akhirnya memilih The Woman in the Window karyanya A. J. Finn untuk dibaca, dan ini ternyata di luar dugaan banget! Penasaran bagaimana impresiku lebih lanjut mengenai novel ini, langsung saja yuk kita mulai ke reviewnya! Novel ini bercerita tentang Anna Fox, seorang wanita yang tinggal di sebuah rumah berlantai empat. Kegiatan Anna setiap harinya adalah memata-matai para tetangganya dari jendela rumahnya. Lewat jendela itu, Anna mampu mengetahui apa saja rahasia yang ada di sekitarnya. Suatu hari rumah di seberang taman kedatangan pengunjung baru, setelah pengunjung lamanya menyewakan rumah tersebut. Awalnya Anna tidak merasa ada yang aneh dengan keluarga kecil di sana, hingga suatu hari dia melihat kejadian yang tidak akan dia lupakan. Lewat jendela kamar...

Kaya Wangi Tembakau, Sarat Aroma Cinta? Review Novel Gadis Kretek

Di sini ada yang sudah nonton film Gadis Kretek nggak, baik secara online maupun offline? Aku sendiri sebenarnya kurang suka menonton film, apalagi kalau tahu film itu diadaptasi dari buku. Aku selalu merasa untuk harus baca bukunya dulu sebelum nonton filmnya, ada yang sama nggak sih? Dan itu pula yang aku lakukan di bulan ini, aku membaca novel Gadis Kretek yang ditulis oleh Ratih Kumala. Setelah ngebaca, aku jadi tahu kenapa novel ini juga nge-hype banget beberapa tahun terakhir, bahkan sampai diangkat ke layar lebar. So di blog kali ini aku mau share mengenai impresiku terhadap novel Gadis Kretek ini. Penasaran? Langsung saja yuk kita mulai ke reviewnya! Novel ini bercerita tentang seorang pria tua bernama Raja, pemilik merek kretek terkenal saat ini, yang sudah mulai sakit-sakitan. Di kesempatan terakhirnya, ketiga anaknya berusaha untuk membantu dan memenuhi keinginan terakhir sang ayah. Namun betapa terkejutnya mereka betiga ketika sang ayah mengucapkan satu nama: Jeng Yah. Nama...

Kasus Kematian Anak SMA yang Membongkar Aib Banyak Orang? Review Novel One of Us is Lying

Masih seputar novel misteri-thriller, sekaligus dalam rangka menghabiskan TBR digital aku, kali ini aku mau review lagi novel yang sempat menghebohkan para pembaca nih. Dulu juga sempat ramai dan sering banget berseliweran di timeline sosial media aku. Kali ini aku mau bahas One of Us is Lying yang ditulis oleh Karen M. McManus atau judul terjemahannya itu jadi Satu Pembohong, yang diterbitkan oleh Gramedia. Kalau kamu penasaran gimana impresiku terhadap novel ini dan berapa ratingnya? Langsung saja yuk kita mulai ke reviewnya! Novel ini bercerita tentang lima orang murid yang terkena detensi atau hukuman karena ketahuan membawa ponsel di sebuah kelas yang mengharuskan mereka untuk tidak membawa ponsel. Singkat cerita mereka pun menjalani hukuman tersebut, dan salah satu dari mereka yang bernama Simon tewas di tempat setelah minum air. polisi menemukan bahwa terdapat minyak kacang pada gelas yang dipakai Simon, sementara Simon memiliki alergi terhadap kacang. Tentu saja keempat siswa y...

Komik Dengan Tema Supernatural yang Jarang Aku Temui di Komik Lain! Review Komik Mushishi vol. 1

Bulan maret ini memang aku banyak membaca komik, salah satunya yaitu Mushishi karya Yuki Urushibara yang bakal aku bahas di blog kali ini. Komik ini jadi salah satu judul yang aku dapatkan secara gratis dari Google Play Books yang randomly ngegratisin banyak manga-manga. Ini juga kali pertama aku ngelihat komik ini nih, dan setelah kubaca ternyata emang beneran bagus. Jadi buat kamu yang penasaran gimana impresiku sama komik ini, langsung saja kita mulai yuk. Komik ini bercerita tentang Ginko, seorang pria yang dijuluki sebagai Mushishi. Di komik ini sendiri Mushishi diceritakan semacam orang yang mampu menangkap beberapa monster yang berinang pada beberapa orang yang menjadi korban. Monster yang berinang pun bermacam-macam bentuk serta menimbulkan side effect yang beragam pada beberapa tokoh yang menjadi korban di sini. Dan dari situ kita akan mulai berpetualang, lewat narasinya yang menunjukkan betapa mencekam dan kelamnya komik ini. Langsung saja mulai review dengan bagian narasinya...

Masuk ke Dalam Dunia Game yang Mematikan? Review Komik Alice in Borderland vol. 1

Di bulan November kemarin aku membeli salah satu komik yang udah lama jadi wishlist aku, dan kebetulan ada diskon. Akhirnya di bulan ini aku mulai start baca dan ternyata aku suka pake banget! Di blog kali ini aku bakalan mereview komik Alice in Borderland vol. 1 yang ditulis oleh Haro Aso. Mungkin sebagian besar dari kalian udah familiar ya sama judul yang ini, apalagi ada seri adaptasinya di Netflix. Penasaran gimana impresiku terhadap komik ini? Langsung saja yuk kita mulai ke reviewnya! Komik ini bercerita tentang Arisu, seorang anak SMA yang menjalani kehidupannya dengan tanpa gairah. Arisu sendiri merasa bahwa dirinya tidak mempunyai banyak kemampuan, sering diremehkan, yang menyebabkan dirinya tidak berguna. Suatu hari Arisu bermain dengan dua orang temannya yaitu Chota dan Karube. Mereka bertiga mulai sepakat untuk pergi jauh untuk menenangkan diri mereka masing-masing, namun mereka disiliaukan oleh suatu cahaya yang membuat mereka ketika terbangun berada pada dunia lain yang s...

Melihat Isu Diskriminasi Ras Dari Sudut Pandang Anak Kecil? Review Novel To Kill a Mockingbird

Aku sering banget ngelihat judul To Kill a Mockingbird yang ditulis oleh Harper Lee ini sebagai salah satu novel klasik yang katanya wajib dibaca minimal sekali seumur hidup. Sampai akhirnya aku berpikir emangnya isinya tentang apa sih kok sampai dapat label tersebut? Sampai akhirnya aku punya kesempatan untuk baca novel ini bulan ini dan akhirnya aku bisa membuktikan kenapa novel ini diberi label tersebut, bahkan menurutku layak untuk mendapatkan label minimal baca sekali seumur hidup. Jadi di sini aku bakal mereview novel ini serta menjabarkan bagaimana impresiku pada akhirnya dan berapa rating untuk buku ini. Kalau kalian penasaran langsung saja kita mulai yuk ke reviewnya! Novel ini bercerita tentang kehidupan seorang anak perempuan yang bernama Jean Louise. Dia hidup di era Amerika pada tahun sekitar 1950-an, di mana tahun-tahun itu masih getol-getolnya Amerika melakukan "perlakuan khusus" alias diskriminasi kepada ras-ras tertentu, khususnya ras orang kulit hitam. Jean ...